Upaya Universitas Sebelas Maret berkaitan dengan percepatan menuju internasionalisasi dalam rangka menuju World Class University (WCU) semakin diakselerasi. Atas dasar tersebut, banyak program-progam yang telah disiapkan oleh universitas maupun fakultas dan program studi.
Program Studi Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam FKIP UNS sebagai bagian di dalamnya telah meluncurkan Program Internasionalisasi salah satunya adalah program Guest Lecture atau Kuliah Tamu. Program ini bertujuan meningkatkan mutu pembelajaran teori dan praktik calon guru IPA guna mengasah keterampilan dalam mengajar. Proses pembelajaran di kelas perlu ditambahkan suatu inovasi dan keterampilan untuk mempersiapkan mahasiswa agar dapat menjadi guru yang baik di instansi formal maupun informal.
Program Guest Lecture diselenggarakan oleh Program Studi IPA pada Selasa, 29 Oktober 2019 di aula gedung G FKIP UNS. Mengundang Professor Prof. Dr. Hans-Dieter Barke yang berasal dari Muenster University, Jerman dengan tema acara “Integrated Science in Germany Starting in Elementary School and Ending With Scientific Project”.
Acara ini dimulai dengan sambutan oleh Prof. Dr. Slamet Subiyantoro, M.Si selaku Wakil Dekan 1 Bidang Akademik FKIP UNS sekaligus menyambut pembicara dan membuka acara Visiting Profesor ini. Profesor Barke menjalankan perkuliahan selama 2 jam, dipimpin oleh Isma Azis F, S.Pd., M.Pd. sebagai moderator. Perkuliahan ini dihadiri dosen serta 200 mahasiswa Prodi P.IPA FKIP UNS dari berbagai angkatan.
Banyak hal yang disampaikan oleh Prof. Dr. Hans-Dieter Barke, yaitu kurikulum dan buku pelajaran IPA yang ada di negara Jerman, miskonsepsi pembelajaran IPA, serta beberapa eksperimen yang bisa dicoba calon guru IPA saat pembelajaran. Uniknya, Profesor Barke membawa sendiri peralatan laboratoriumnya serta mendemokan di depan para peserta. Beberapa hal yang diperagakan antara lain: pembuktian eksistensi udara, reaksi logam-logam kimia, reaksi kimia menggunakan api, dll. Semuanya dikemas secara menarik dan mengundang antusias dari peserta.
Profesor Barke tidak hanya menyajikan pertunjukan menarik, namun juga memancing para peserta untuk ikut berpikir kritis mengenai sains, serta memberikan penjelasan tentang fenomena sains yang tepat agar terhindar dari miskonsepsi. Setelah perkuliahan selesai, dilanjutkan dengan tanya-jawab. Terlihat beberapa mahasiswa P.IPA mengajukan pertanyaan mengenai proyek sains dan kreativitasnya dalam mengajar.
Program Kuliah Tamu LN ini merupakan salah satu upaya Prodi P.IPA FKIP UNS untuk membuka pandangan para mahasiswa mengenai kemajuan pembelajaran yang ada di luar negeri, sehingga dapat menjadi evaluasi untuk memajukan pola pikir sains serta keterampilan mengajarnya kelak.
